Saturday, November 21, 2015

Makanan Ini Buat Gigi Anak Lebih Kuat dan Sehat


Konsumsi Buah dan Sayur Membuat Gigi Anak Lebih Kuat dan Sehat
Gigi susu mudah sekali keropos dan rusak karena konsumsi gula. Karenanya berikan buah dan sayur secara rutin agar gigi anak lebih kuat dan sehat. ​

Sejak gigi susu si kecil mulai tumbuh, perlu dirawat dengan cermat karena​ kesehatan gigi susu mempengaruhi kesehatan gigi anak di kemudian hari. Sikat gigi anak setidaknya dilakukan dua kali sehari, setelah sarapan dan terutama sebelum tidur. ​Berikan ​makanan ini secara rutin agar gigi anak sehat dan kuat hingga dewasa.


1. Beragam buah segar​


Menurut Melvin Pierson, juru bicara Academy of General Dentistry, terdapat banyak bakteri berbeda di mulut si kecil dan sebagian dari bakteri tersebut menyebabkan radang gusi.

Vitamin C dalam buah-buahan seperti jeruk, lime, kiwi, melon, pepaya, dan stoberi membantu membunuh bakteri dan memperbanyak kolagen sehat di gusi. Sumber nabati baik lainnya terkandung dalam paprika, tomat, dan ubi jalar.

Namun, dokter gigi merekomendasikan​ anak harus menunggu 30 menit setelah makan untuk menyikat gigi​. Karena​ asam sitrat dalam buah dapat melemahkan enamel gigi dan membuat gigi rentan keropos.

2. Produk susu

Karbohidrat yang terdapat pada nasi, roti, kentang dan pasta terurai menjadi gula. Gula memberi asupan untuk bakteri dalam mulut anak yang memproduksi asam dan dapat menyebabkan gigi berlubang.

Ray J. Jurado, direktur kedokeran gigi anak di Children's Memorial Hospital, di Chicago mengatakan, ketika anak minum susu, makan yogurt atau keju yang kaya akan kalsium vitamin dan fosfat meningkatkan pH dalam mulut, menurunkan kadar asam, dan mengurangi risiko kerusakan gigi.

Kalsium juga bermanfaat saat bercampur dengan plak dan menempel di gigi. Campuran kalsium dengan plak dapat melindungi gigi dari asam, memperbaiki kerusakan enamel, memperkuat tulang di sekitar gigi dan membuat gigi lebih tahan terhadap penyakit di kemudian hari. Susu juga bagus diminum sebelum tidur.

3. Sayur-sayuran


Sayuran yang renyah seperti wortel mentah, seledri, kembang kol, kacang hijau dan kacang kapri, membuat anak mengunyah makanan dan cara ini secara otomatis membersihkan gigi dan gusi anak. Ajarkan anak Anda untuk mengunyah secara perlahan dan pastikan ia mengunyah dengan benar, menggunakan sisi kanan dan sisi kiri giginya.

"Makanan tersebut tentu mengikis plak yang menumpuk di antara makanan atau ketika menyikat gigi, plak itu akan terbuang," ujar Jimmy Wu, dokter gigi keluarga dari San Diego.

4. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Kacang-kacangan dan biji-bijian seperti wijen, biji bunga matahari, biji labu, dan kacang-kacangan mengandung lemak alami membantu melapisi gigi untuk mencegah bakteri. Minyak dalam biji juga dapat membantu memperkuat enamel, membuat gigi tidak mudah berlubang, dan sebagian biji mengandung kalsium. Jadikan kacang-kacangan dan biji-bijian sebagai camilan anak.

5. Permen karet bebas gula


Mengunyah makanan merangsang produksi air liur, tapi pilihlah permen karet tanpa gula. Biarkan si kecil mengunyah permen karet selama 20 menit setelah makan. Cara ini dapat membantu mencegah kerusakan gigi, mengendurkan plak, meningkatkan jumlah antibodi alami di mulut, dan menjaga gusi terhidrasi. Namun, anak-anak tidak harus mengunyah permen karet sampai setidaknya usia 4 tahun​, ketika Anda dapat mempercayai mereka tidak menelannya.

Ajak si kecil ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali. Setelah mengemil atau makan makanan berprotein, biasakan anak untuk berkumur dengan air putih. Dan juga jauhi kebiasaan yang dapat merusak gigi kita ya!!!

Tagged:

0 komentar:

Post a Comment

Resep Oishii © 2013 | Powered by Blogger | Blogger Template by Monday Porn Adult