Sunday, November 22, 2015

Meramu Bumbu Masakan Indonesia dengan Cara Praktis


Meramu Bumbu Masakan Indonesia dengan Cara Praktis

​Meracik bumbu masakan tradisional terlihat sangat rumit karena banyaknya jenis bumbu. Padahal intinya ada tiga jenis bumbu dasar yang dipakai sebagai pedoman racikan.​

Chef Widhi Joestiarto memaparkan adanya peta masakan Indonesia yang dapat ditelusuri. Hasilnya menunjukkan bawang putih dan bawang merah jadi inti dari seluruh bumbu dasar masakan tradisional Indonesia.

"Ketika bawang putih dan bawang merah ditambahkan kemiri, jadilah bumbu putih. Ketika ditambahkan cabai jadilah bumbu merah, dan ketika ditambahkan kunyit maka jadilah bumbu kuning," ujar Chef Widi.

Dari bumbu putih, merah, dan kuning tersebut dapat dibuat beragam masakan. Bumbu putih, misalnya, jika ditambahkan sereh, daun jeruk, ketumbar, jinten, lengkuas, garam, dan merica akan menjadi opor.

Tambahan bumbu opor tersebut dengan gula aren dapat menjadi opor khas Jawa dan penambahan bumbu opor dengan kunyit jadi opor khas Jakarta. Selain opor, bumbu putih juga dapat diolah menjadi ase lidah, gudeg, terik daging, sayur lodeh, dan tempe bacem.

Sementara itu, bumbu merah dapat diolah jadi rendang. Hanya saja perlu ditambahkan ketumbar, asam Jawa, santan, kunyit, lengkuas, gula aren, sereh, daun salam, dan garam. Bumbu yang cenderung pedas ini juga dapat dibuat menjadi kering tempe, aneka gulai, ayam bumbu rujak, dan aneka balado. Selain sebagai bumbu masakan kunyit juga punya manfaat untuk tubuh kita.

Untuk bumbu kuning dapat diolah menjadi soto ayam dengan penambahan jahe, kemiri, kaldu ayam, sereh, daun salam, garam dan merica. Bumbu kuning juga kerap digunakan untuk teknik ungkep seperti ayam goreng.

"Bila dilihat per daerah kita bisa tahu betapa kayanya masakan tradisional Indonesia. Kuliner Sumatera Barat atau dikenal dengan "Masakan Padang" umumnya menggunakan campuran bumbu kuning dan bumbu merah. Proses memasaknya kebanyakan diungkep," terang Chef Widhi.


Dalam masakan Jakarta atau Betawi dapat terlihat penggunaan bumbu putih dan kuning yang dominan. Misalnya saja semur Betawi, gabus pucung, nasi kebuli, dan soto Betawi. Metode memasaknya kebanyakan ungkep dan goreng.

Masakan Sunda yang dikenal dengan kesegaran bahannya banyak menggunakan bumbu putih dan kuning. Metode memasaknya kebanyakan dikukus, diungkep, dan dibakar. Contohnya pepes, soto Bandung, dan empal gepuk.

Untuk masakan Jawa Tengah yang umumnya manis dan sedikit pedas, banyak menggunakan bumbu putih dan sedikit bumbu merah. Metode memasak ungkep dan goreng jadi yang paling dominan. Contoh masakannya antara lain gudeg, soto, dan pecel.

"Membicarakan masakan Indonesia memang sangat kompleks karena tidak ada standar penggunaan bumbu seperti halnya masakan Barat. Tiap orang punya versi berbeda dari sebuah masakan. Contohnya saja nasi goreng. Pasti berbeda antara buatan satu orang dengan orang lainnya," ujar Chef Widhi yang pernah menjadi tamu pembicara untuk World Association of Chefs Societies Congress (WACS) di Dubai.

"Tapi justru keragaman bumbu inilah yang menjadi ciri masakan Indonesia di mata dunia internasional," tutup Chef Widhi.

Tagged:

0 komentar:

Post a Comment

Resep Oishii © 2013 | Powered by Blogger | Blogger Template by Monday Porn Adult